KEINDAHAN PANTAI TPI KRUENG RAYA DAN PEMBURU MERAH MATA (SALAH SATU JENIS GT)

Cuaca terasa mulai terasa panas, dari arah laut terlihat mulai banyak boat nelayan Krueng Raya yang masuk bibir kuala menuju TPI tempat mereka menjaja ikat hasil tangkapan semalam. Ikan Karang, terutama ikan kerapu merah (keurapee cabeung; bahasa lokal) terlihat begitu dominan dari tangan tangan nelayan yang baru saja mereka ambil dari box ikan yang mereka sediakan. Ada yang mereka masukkan ke dalam keranjang rotan ada juga sebagian lagi dalam bentuk rangkaian di tali (saboh taloe; bahasa lokal). Ikan yang dikumpulkan para nelayan di hadapan penampung ikan terlebih dahulu sebelum bisa di jual bagi masyarakat umum untuk konsumsi. 

Dari tepi Muara terlihat puluhan Angler/ Pemancing asik dengan jorannya masing-masing, melempar dan menarik tali pancingnya dan sekali kali terlihat ikan ikan sudah bergelantungan di pancing mereka. Banyak diantaranya yang mendapatkan ikan Baby GT jenis merah mata. 

Dengan modal umpan udang putih hidup yang berukuran kecil mereka banyak mendapatkan Baby GT. Beberapa di antara mereka menggunakan mata kail sabiki/asset/krotekan untuk mendapatkan ikan merah mata ini. Tidak perlu berlama lama, 2 jam adalah waktu yang sudah cukup untuk mendapatkan ikan Baby GT sekali makan bareng keluarga di rumah.

Bagi anda pemancing pemula dan belum pandai memancing Baby GT bisa anda coba dengan menggunakan mata kail kecil no. 4 atau 5 dibuat 2 mata pancingan dan posisi timah paling bawah, dijamin selalu strike ikan Gapah dan sejenisnya, juga sekali sekali baby GT ikut ikutan naik bareng ikan Gapah.

Bagi yang doyan sama sensasi strike ikan belanak/mullet fish  anda dengan mudah mendapatkan spot mancing ikan belanak disini bahkan ikan belanak ekor kuningpun sangat banyak muncul di permukaan air ketika air laut mulai surut.

Ikan belanak disini sangatlah lezat apalagi dimasak "kuah asam keueng" juga ikan belanak sangat enak digoreng plus disamballado, maknyuss.

Yang paling enak di lokasi mancing ini adalah kapanpun kita mau istirahat bisa langsung ke warung kopi pojok yang sangat rindang dan sejuk. Di warung kopi ini banyak sekali tempat tempat dimana kita bisa rebahan bahkan tidur tiduran karena kebanyakan nelayan disini tidurnya dari pagi sampai siang di warung kopi pojok ini.

Ketika waktu sholat tiba terdengar lantang suara sang muazzin dari mesjid raya Krueng Raya yang ada di pusat pasar Krueng Raya, maka bergegaslah wahai para pemancing mania dimanapun anda mendengar azan, penuhilah panggilan untuk sholat tersebut. Semoga kita dapat rejeki yang banyak dan berkah, Aamiin.

Foto diatas ikan Gapah dan Belanak yang hidup di Muara Sungai TPI Krueng Raya hasik strike dan Allah kirim langsung dengan kondisi mabuk.